1.png)
Bunda mungkin sudah akrab dengan istilah "air ketuban", yang merupakan cairan kekuningan yang mengelilingi janin selama kehamilan. Jumlah cairan ini meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan. Air ketuban membantu perkembangan paru-paru dan melindungi janin dari luka. Baca artikel Medikacare berikut untuk mengetahui lebih lanjut.
Komposisi air ketuban
Amnion, nama lain dari air ketuban mempunyai komposisi yang terdiri dari atas berbagai berbagai macam zat berbeda.sebesar 98% kandungannya adalah air,sementara 2% lainnya berupa:1. Elektrolik,Glukosa,Derifat Protein,(Asam Urat,Kreatinin,dan Ureum), Lemak, dan lemak protein ( Fosfolipid dan Kolesterol )
2.Hormon (HCG, Estrogen, Hpl, Prolaktin, Progesteron)
3. Pigmen bilirubin pada awal kehamilan yang kemudian akan berkurang dan menghilang pada saat organ hati sudah matang
4. Bahan-bahan dari janin seperti rambut dan verniks (sel minyak)
A. Fungsi Air Ketuban
Mendukung Perkembangan Sistem Pencernaan
Sebagai produksi metabolisme janin, air ketuban juga pada dasarnya memiliki peran utama dalam membantu pembentukan zat-zat antara ibu dan baby. Dibawah ini, janin juga secara konstan menghisap dan menghembuskan cairan tersebut, sekitar 350 ml per harinya atau kurang dari 500 ml. janin ibu hamil juga memuntahkan Kembali jika kurang lebih dari setengah jumlah itu dan sisanya dikeluarkan dalam bentuk air seni. Di sisi lain, air ketuban juga diperbarui seluruhnya setiap tiga hari sekali, jadi bukan merupakan kesatuan cairan yang sama pada masa kehamilan.Melindungi Janin dari Benturan
Air ketuban berfungsi sebagai penghalang alami yang melindungi si janin dari trauma dan kecelakaan.Mencegah Infeksi
Selain itu juga, air ketuban merupakan bagian sistem imun seorang bayi, sebab air ketuban mengandung berbagai bahan kimia mun yang memerangi berbagai jenis virus dan bakteri merugikan.Melapisi Membrane Timpan
Fakta menarik lainnya adalah bahwa cairan ketuban melapisi kedua sisi membran timpani bayi, yang memungkinkan getaran masuk dari telinga luar ke dalam.Mendukung Perkembangan Paru-paru
Beberapa bayi juga membutuhkan air ketuban untuk perkembangan paru-paru bayi. Paru-paru seorang bayi yang baru lahir serupa dengan pembungkus plastic yang kusut, pada saat janin menghisap air ketuban, bayi akan merangsang produksi sejumlah jaringan paru-paru untuk berkembang. Namun begitu juga, apabila terlalu banyak insulin pada bayi misalnya dalam kasus tertentu seperti diabete selama masa kehamilan, ini juga bisa menghambat produksi zat surfaktan. Insulin tinggi pun bisa memperlambat perkembangan paru-paru dan menimbulkan stress pada bayi yang baru lahir.Menyeimbangkan diri
Fungsi air ketuban bagi janin salah satunya bisa untuk belajar menyeimbangkan dirinya dalam ruang selama terendam didalamnya.B. Cara Mengetasi Air Ketuban yang Pecah
Ibu hamil mungkin sudah mengetahui bahwa air ketuban yang pecah adalah tanda kelahiran bayi. Akan tetapi bagaimana jika air ketuban pecah sebelum waktunya? Sebagi Langkah siaga, berikut ini ada beberapa tips yang bisa ibu lakukan untuk mengatasinya.1. Jangan panik, kemungkinan besar penyebab air ketuban pecah dikarenakan kondisi ibu hamil yang sakit atau kecelakaan. Usahakan ibu hamil tidak banyak bergerak dan mengatur nafas semaksimal mungkin
2.Caatat jam dan menit saat ketuban pecah. Langkah ini juga akan sangat berguna bagi tim medis atau dokter untuk mengetahui seberapa besar peluang janin untuk diselamatkan.
3. Apabila ibu hamil mendapati ketuban yang sudah pecah, segeralah mungkin membawa ke bidan atau dokter kandungan gunanya untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan cepat. Risiko infeksi dan janin tidak terlalu banyak menelan air ketuban bisa dihindari.
Itulah fungsi air ketuban sangat banyak dan penting bagi kandungan ibu hamil. Jagalah Kesehatan diri ibu agar masa kehamilan berjalan dengan lancar hingga tiba saatnya melahirkan.
